Jum'at Malam Sabtu Jam: 09:00 Program K3-1W (Kandang, Kebun, Kolam dan Wisata) telah menjadi penyemangat baru bagi kemajuan ekonomi masyarakat Tiyuh Karta sari. Salah satu inisiatif unggulannya adalah penyaluran bibit kambing, yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan kemandirian ekonomi kelompok masyarakat.

Mengatasi Tantangan Ekonomi

Tiyuh Karta sari, seperti banyak daerah pedesaan lainnya, menghadapi tantangan ekonomi yang signifikan. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah setempat bersama-sama dengan koperasi setempat meluncurkan Program K3-1W. Penyaluran bibit kambing menjadi salah satu strategi utamanya.

Meningkatkan Pendapatan dan Ketahanan Pangan

Penyaluran bibit kambing ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat secara ekonomi dan meningkatkan ketahanan pangan. Dengan memiliki kambing, masyarakat dapat memperoleh tambahan pendapatan dari penjualan daging dan hasil olahannya. Selain itu, kambing juga menjadi aset yang berharga bagi keluarga dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka.

Memberdayakan Kelompok Masyarakat

Program ini tidak hanya memberikan bibit kambing secara cuma-cuma, tetapi juga memberikan pelatihan dan pendampingan kepada kelompok masyarakat penerima. Melalui pembinaan ini, diharapkan mereka dapat mengelola ternak mereka dengan baik dan mengoptimalkan potensi ekonominya.Menggalakkan Semangat Gotong Royong,Penyaluran bibit kambing ini juga menjadi momen penting untuk memperkuat ikatan sosial dan semangat gotong royong di antara masyarakat Tiyuh Karta sari. Proses penyaluran dan pembinaan dilakukan secara kolaboratif, melibatkan berbagai pihak termasuk pemerintah, koperasi, dan masyarakat setempat.

Menuju Masa Depan Lebih Cerah

Dengan adanya Program K3-1W dan penyaluran bibit kambing ini, diharapkan Tiyuh Karta sari dapat menuju masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan. Masyarakat yang lebih mandiri secara ekonomi akan menjadi pilar utama dalam pembangunan dan kemajuan desa secara keseluruhan.Penyaluran bibit kambing Program K3-1W di Tiyuh Karta sari bukan hanya tentang memberi, tetapi juga tentang memberdayakan. Melalui kolaborasi dan komitmen bersama, kita dapat menciptakan perubahan yang positif dan berkelanjutan bagi masyarakat pedesaan.